Hidangan keluarga di Indonesia biasanya mempunyai kandungan minyak dan digoreng maka membuat ibu-ibu ikut bertanggung jawab dalam mengurus keperluan dan kesehatan keluarga. Hal ini harus mempunyai pertimbangan saat memilih minyak terbaik. Salah satu minyak yang dapat menjadi pilihan terbaik adalah minyak kanola. Yuk, ketahui pengertian dan beragam manfaat minyak kanola supaya Anda semakin yakin untuk menggunakannya.
Minyak kanola merupakan salah satu jenis minyak nabati yang diekstraksi dari biji tanaman kanola (Brassica napus). Canola merupakan singkatan dari “Canadian oil, low acid”. Sesuai dengan namanya minyak kanola sebagian besar asalnya dari Kanada dan Cina. Minyak kanola rendah lemak jenuh serta kaya akan Omega 9, 6 dan 3 serta antioksidan (Vitamin E).
Minyak kanola mempunyai banyak nutrisi pada kandungannya. Satu sendoknya mempunyai kandungan 123 kalori dan 15% vitamin E. Minyak kanola mengandung 63% lemak tak jenuh tunggal dan 27% lemak tak jenuh ganda (omega-3 dan omega-6).
Minyak kanola dipercaya mempunyai lebih banyak manfaat bagi kesehatan karena kandungan lemak tidak jenuh yang cukup tinggi di dalamnya. Hal ini diyakini memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Selain itu, berikut ini manfaat lain dari minyak kanola.
Manfaat pertama dari minyak kanola adalah bisa mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah. Hal ini disebabkan karena rendahnya kadar lemak jenuh dalam minyak kanola. Bukan hanya itu saja, kandungan lemak tak jenuh yang cukup tinggi pada minyak kanola bisa meningkatkan kadar kolesterol baik di dalam darah.
Sebuah studi menunjukkan bahwa kandungan lemak tak jenuh yang ada pada minyak kanola mampu mengurangi resiko terjadinya peradangan. Dengan begitu, resiko munculnya berbagai penyakit kronis juga bisa lebih menurun.
Dengan mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam darah serta mempunyai sifat antiinflamasi, minyak kanola secara keseluruhan bisa menyehatkan jantung. Jika rutin konsumsi minyak kanola maka bisa membantu menjaga tekanan darah yang sehat, mengurangi resiko penyakit jantung koroner, serta meningkatkan fungsi pembuluh darah.
Asam lemak tak jenuh tunggal pada minyak kanola bisa membantu menjaga kadar gula darah yang stabil. Hal ini bermanfaat terutama bagi individu dengan diabetes atau yang beresiko mengembangkan penyakit ini. Minyak kanola juga mempunyai indeks glikemik yang rendah, yang artinya tidak akan menyebabkan lonjakan tajam dalam gula darah sesudah dikonsumsi.
Vitamin E yang ada di dalam minyak ini memberikan manfaat untuk mencegah kerusakan sel-sel tubuh kita. Vitamin E sendiri mempunyai sifat antioksidan yang bisa mencegah rusaknya sel-sel tubuh kita yang diakibatkan oleh radikal bebas.
Manfaat lain minyak kanola ini juga bisa membantu menurunkan tekanan darah dan massa lemak perut. Dengan begitu, resiko untuk terkena sindrom metabolik pun akan lebih kecil.
Nah, itulah dia berbagai manfaat dari minyak kanola. Untuk memperoleh manfaatnya, Anda harus menggunakan minyak kanola dengan tepat. Jika tidak, maka kandungan nutrisi di dalamnya bisa berkurang. Ketika memasak menggunakan minyak kanola, disarankan tidak melebihi dari titik asapnya atau smoke point, yakni 200 derajat Celcius.
Anda juga bisa menggunakan minyak kanola untuk menumis, memanggang, serta sebagai saus untuk salad. Dan sebaiknya hindari menggoreng dengan teknik deep frying, sebab metode ini dapat meningkatkan kadar lemak pada makanan.